Baik dari serial drama maupun genre musik. Salah satu negara yang menerima globalisasi ini adalah Indonesia, dan kini gelombang budaya tersebut juga membawa standar kecantikan Korea sebagai standar yang mendunia.
Baca Juga: Mengenal Sejarah Operasi Plastik di Korea
Penyebaran standar ini meluas lewat tayangan-tayangan drama Korea (drakor) hingga menanamkan gambaran kecantikan tertentu bagi warga Indonesia sebagai penonton. Meskipun demikian, bukanlah rahasia bahwa sebagian besar individu Korea Selatan yang memiliki karakteriristik impian ini mendapatkannya melalui operasi plastik.
Jadi apa yang membuat orang Korea terobsesi dengan kecantikan yang tidak mereka miliki secara alami ini? Bagaimana standar kecantikan ala Korea ini dimulai? Berikut adalah penjelasannya!
Beberapa ciri kecantikan yang Korea Selatan idolakan sangat mirip dengan ciri etnis Kaukasia barat. Dari kulit putih, mata lebar dengan lipatan ganda (double eyelids), hingga batang hidung tinggi merupakan karakteristik yang sering menjadi pesanan pasien operasi plastik di Korea Selatan.
Popularitas ciri Kaukasia ini dapat ditelusuri hingga operasi kelopak mata ganda pertama di Korea oleh Dr. D. Ralph Millard. Dr. Millard adalah seorang ahli bedah plastik Amerika yang bekerja di Korea Selatan pada 1950-an. Ahli bedah ini mempopulerkan ciri khas barat dengan membantu sejumlah wanita Korea yang akan pulang ke Amerika bersama suami militer mereka (militer Amerika).
Prosedur tersebut awalnya untuk membantu para wanita Korea tersebut agar lebih diterima oleh Amerika Serikat. Seiring berkembangnya operasi plastik di Korea Selatan, ciri Kaukasia ini juga mulai populer hingga akhirnya menjadi standar kecantikan ala Korea Selatan modern.
Jika Anda penasaran, berikut adalah karakteristik yang menjadi idaman menurut standar kecantikan Korea:
Standar kecantikan Korea yang pertama adalah memiliki wajah yang tirus atau berbentuk V-line. Bentuk ini dapat dicapai dari diet atau olahraga untuk mengurangi lemak di leher, ataupun operasi plastik.
Standar ini juga menyebar ke negara Asia lainnya karena sejak dulu, hanya orang dengan status sosial tinggi yang dapat mempertahankan kulit putih. Dengan demikian, kulit putih mulus pun menyebar menjadi standar kecantikan utama di berbagai negara Asia.
Tubuh ideal Korea Selatan cukup berbeda dengan standar barat seperti Amerika Serikat. Di mana tubuh Kim Kardashian disebut-sebut sebagai bentuk ideal, warga Korea Selatan umumnya lebih mengutamakan tubuh yang ramping dan kecil dengan kaki jenjang nan semampai nyaris tanpa otot sama sekali.
Karena umumnya etnis asia memiliki hidung yang datar, rhinoplasty (operasi rekonstruksi hidung) menjadi pesanan yang umum ahli bedah dapatkan. Tujuan pasien tentunya membentuk tulang hidung tersebut agar menjadi lebih tinggi sehingga hidung lebih mancung.
Standar kecantikan Korea selanjutnya yaitu memiliki kelopak mata ganda yang memberikan efek mata yang besar. Selain itu, lipatan pada mata juga memberikan kesan hidup pada mata. Meskipun kebanyakan dari perempuan Korea memiliki mata yang kecil.
Jika kebanyakan orang akan berusaha menghilangkan kantung mata, orang Korea Selatan justru menganggap kantung mata sangat menggemaskan dan menawan.
Kecantikan Korea Selatan yang juga menggunakan ciri etnis Kaukasia juga berperan penting dalam popularitas Hallyu di berbagai negara. Salah satu bisnis yang memanfaatkan popularitas ini adalah Kopi Chuseyo. Kopi Chuseyo adalah franchise bisnis kopi dengan tema Kpop dengan 88 cabang di seluruh Indonesia dan merupakan hub Kpop Indonesia pertama.
Baca Juga: 6 Tips Diet ala Idol Korea
Jika Anda sedang mencari bisnis franchise minuman kekinian ala korea Kopi Chuseyo dimana Anda akan mendapat bimbingan bisnis dari 0, silahkan hubungi Kopi Chuseyo sekarang atau kunjungi blog kami untuk mendapatkan wawasan seputar franchise kopi Korea dan lainnya!